Hasil seri yang dituai Olympique Lyon saat bentrok dengan Hapoel Tel Aviv sedikit banyak membuat bek Pape Diakhate kecewa berat, tapi dirinya tetap menerima dengan lapang.

Bek Olympique Lyon Pape Diakhate mengaku ogah mencari-cari alasan pembelaan terkait hasil mengecawakan timnya di ajang Liga Champions tadi malam.
Lyon bentrok dengan Hapoel Tel Aviv di laga terakhir penyisihan grup, sempat memimpin berkat sumbangan gol Lisandro Lopez hingga satu jam lebih, namun setelah gol itu Lyon hilang kendali.
Sang lawan lah yang malahan bisa membalikkan keadaan menjadi 2-1 berkat torehan Ben Sahar dan Eran Zahavi. Namun pada akhirnya Lyon diselamatkan Alexandre Lacazette untuk menyamakan kedudukan jelang laga rampung.
Hasil ini lantas disesalkan Pape lantaran buyarnya konsentrasi timnya yang sempat menguasai jalannya pertandingan. Tetapi sang bek memilih berjiwa besar menerima hasil kurang memuaskan tersebut dan segera ingin melupakan hasil ini untuk kemudian fokus ke laga domestik berikutnya.
"Kami semua sangat kecewa karena kami mendominasi di babak pertama dengan menciptakan banyak peluang," keluh Pape seperti diwartakan Football365.
"Kami terus menekan mereka hingga babak kedua dan kami seperti sudah bisa memenangkan pertandingan. Namun mereka akhirnya membalas dengan sangat mudah."
"Meski demikian, kami tak mau beralasan. Kami ingin kembali dan lekas bangkit karena kami akan memainkan laga kontra Toulouse pada Minggu sekarang di Stade Gerland."






DARI: GOAL.COM